Satya Wacana Conference & Seminar, SEMINAR NASIONAL HARDIKNAS 2017

Font Size: 
PENINGKATAN PERILAKU SOPAN SANTUN MELALUI METODE BERCERITA PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN DI KAMPUNG KRAJAN RT. 07 & 10/ RW. 05 KELURAHAN SALATIGA
MELIA NOVITA SUPARNO

Last modified: 2017-05-04

Abstract


Abstrak

Bercerita merupakan karangan yang menuturkan bentangan perbuatan atau pengalaman orang, atau tentang bagaimana suatu hal bisa terjadi, berdasarkan kejadian sungguhan atau rekaan. Bercerita dimanfaatkan untuk dapat membiasakan anak berperilaku sopan, mau berbagi mainan, mau bekerjasama, tidak mudah marah, mau memaafkan dan memberikan contoh-contoh positif pada anak, menciptakan lingkungan yang baik, yang harmonis penuh ketata sopanan. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah meningkatkan perilaku sopan pada anak usia 5-6 tahun di Kampung Krajan Rt. 07 & 10/ Rw. 05, Kelurahan Salatiga melalui metode bercerita. Subyek pada penelitian ini adalah 2 anak laki-laki yang berusia 6 tahun. Jenis penelitian yang digunakan adalah Participatory Action Research (PAR). Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik wawancara dan pengamatan, yang berikutnya data dianalisis menggunakan lembar butir amatan perilaku sopan santun anak berdasar dari indikator perilaku sopan santun anak usia 5-6 tahun, dalam standar isi PAUD. 38b_Standar dan Bahan Ajar PAUD Nonformal-2007. Hasil penelitian yang diperoleh dalam penelitian ini menunjukkan bahwa melalui penggunaan metode bercerita, perilaku sopan santun anak telah mengalami meningkat, menjadi berkategori baik semua yang sebelumnya berkategori cukup dan kurang. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa metode bercerita dapat meningkatkan perilaku sopan santun pada anak usia 5-6 tahun di Kampung Krajan Rt. 07 & 10/ Rw. 05, Kelurahan Salatiga.

 


Full Text: PDF